1.Layaknya sebuah pensil ,jangan pernah lupa kalau ada tangan yang
selalu membimbing langkahmu dalam hidup ini. Allah akan selalu
membimbing kita menurut kehendakNya.
2.Pensil yang diraut akan menderita,namun ia dapat digunakan kembali.Begitu juga kita cobaan dan penderitaan akan membuat kita lebih baik lagi.
3.Pensil memberikan kesempatan pada penghapus untuk memperbaiki kata-kata yang salah. Oleh karena itu memperbaiki kesalahan kita dalam hidup ini, bukanlah hal yang jelek. Itu bisa membantu kita untuk tetap berada pada jalan yang benar”.
4.Bagian yang paling penting dari sebuah pensil bukanlah bagian luarnya, melainkan yang ada di dalam sebuah pensil. Oleh sebab itu, selalulah hati-hati dan menyadari hal-hal di dalam dirimu”.
5.Sebuah pensil selalu meninggalkan tanda/goresan
Apapun yang kamu perbuat selalu meninggalkan kesan.Jadi bijaklah berpikir dan bertindak
2.Pensil yang diraut akan menderita,namun ia dapat digunakan kembali.Begitu juga kita cobaan dan penderitaan akan membuat kita lebih baik lagi.
3.Pensil memberikan kesempatan pada penghapus untuk memperbaiki kata-kata yang salah. Oleh karena itu memperbaiki kesalahan kita dalam hidup ini, bukanlah hal yang jelek. Itu bisa membantu kita untuk tetap berada pada jalan yang benar”.
4.Bagian yang paling penting dari sebuah pensil bukanlah bagian luarnya, melainkan yang ada di dalam sebuah pensil. Oleh sebab itu, selalulah hati-hati dan menyadari hal-hal di dalam dirimu”.
5.Sebuah pensil selalu meninggalkan tanda/goresan
Apapun yang kamu perbuat selalu meninggalkan kesan.Jadi bijaklah berpikir dan bertindak
http://blog.bringislam.web.id

Posting Komentar